Pengertian Kata Sejarah

Advertisement

Kata sejarah berasal dari bahasa jerman, Geschichte (geschechen) yang berarti sesuatu yang telah terjadi. Dalam bahasa Belanda, Geschiedenis. Dalam bahasa inggris, history yang berasal dari kata yunani istoria yang berarti ilmu yang menelaah hal ikhwal manusia dalam urutan kronologis. Selanjutnya, dalam bahasa Arab berasal dari kata syajarotun yang berarti pohon. Artinya, sejarah itu ibarat pohon cemara yang puncaknya lancip atau tunggal. Pengertian sejarah dalam hal ini mengacu pada keturunan, asal usul, riwayat, atau silsilah raja-raja yang secara sekilas tampak seperti gambar pohon. Oleh karena itu, sejarah dapat diartikan  sebagai cerita atau kisah tentang silsilah raja-raja pada masa lampau. Kata sejarah dari bahasa Arab inilah yang kemudian diserap ke dalam bahasa Melayu atau Indonesia.
Orang Indonesia mengartikan sejarah tidak begitu berbeda jauh dari terjemahan beberapa bahasa asing itu. 
Kamus Besar bahasa Indonesia mengartikan kata sejarah
  1.             Silsilah, asal usul, (keturunan);
  2.       Kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau;
  3.        Riwayat;
  4.      Tambo.
 Sejarah merupakan sebuah kausalitas atau sebab akibat. Kausalitas karena setiap peristiwa yang terjadi pasti ada yang melatarbelakangi atau menyebabkan. Peristiwa yang sudah terjadi tersebut akan menyebabkan terjadinya peristiwa selanjutnya atau yang akan datang. Contoh, munculnya pergerakan Nasional Indonesia (akibat) disebabkan dan dipengaruhi oleh pemberlakuan politik etis dan munculnya paham-paham atau ideologi baru (sebab).
Sejarah juga merupakan sebuah kontinuitas atau kesinambungan. Artinya, peristiwa-peristiwa sejarah akan berlangsung terus-menerus tanpa pernah berhenti atau keterputusan hubungan. Contoh, masa praaksara dilanjutkan oleh masa aksara, masa Hinddu-Buddha, masa Islam, masa Kolonial, masa Indonesia Merdeka, dan seterusnya hingga sekarang. Sejarah merupakan rentetan waktu dari masa lalu, masa kini, dan masa mendatang yang saling memengaruhi dan berkesinambungan. Sejarah ada sejak manusia itu ada atau hidup di muka bumi ini. Jadi, sejarah dimulai sejak zaman manusia purba yang belum mengenal tulisan sampai manusia modern sekarang ini.
Apabila disimpulkan, sejarah berarti ilmu yang mempelajari peristiwa-peristiwa masa lampau yang disebabkan oleh aktivitas manusia yang berakibat terjadinya perubahan pada peradaban umat manusia. Perubahan tersebut dapat berupa perkembangan, pertumbuhan, kemunduran, dan kehancuran. Akan tetapi, tidak semua peristiwa masa lampau manusia itu lulus seleksi untuk diteliti oleh ilmu sejarah. Peristiwa masa lampau manusaia yang lulus seleksi sebagai objek penelitian sejarah. Peristiwa masa lampau manusia yang lulus seleksi sebagai objek penelitian sejarah haruslah memiliki unsure unik dan memberikan kontribusi bagi peradaban umat manusia. Unik artinya, peristiwa itu hanya terjadi sekali dan tidak pernah terulang persis sama untuk selanjutnya.
Advertisement