Terima kasih sahabat Aneka remaja yang telah berkunjung di blog sederhana ini semoga saja dapt membantu para sahabat yang ingin mengetahui tentang bagaimana kehidupan manusia purba di indonesia. Mari kita simak bersama semoga dapat bermanfaat :
Manusia purba purba adalah jenis manusia yang hidup pada zaman pleistosen, yang hidup jauh sebelum ditemukannya tulisan. Manusi purba mempunyai beberapa ciri ciri. Masing-masing dari ciri-ciri ini dapat diketahui jenis manusia purba tersebut.
1. Zaman Palaeolitikum
Pada zaman ini manusia purba hidup dengan cara berkelompok dan alat yang dia gunakan sangatlah sederhana. Manusia purba ini biasanya betempat tinggal tak jauh dari sungai, goa, bahkan ada yang tinggal diatas pohon. Untuk makanannya dia hanya memakan hasil alam saja.
2. Zaman Mezolitikum
- keadaan alam pada masa ini relatif lebih stabil sehingga manusia bisa hidup dengan suasana yang lebih tenang, karena hidup lebih tenang mereka dapat mengembangkan kebudayaan mereka.
- Manusia pendukung kebudayaan mesolitikum yaitu homo sapiens lebih cerdas dari pendahulunya.
Pada zaman Batu Besar dikenal kebiasaan-kebiasaan berikut :
- Pemujaan matahari
- Pemujaan dewi kesuburan
- Adanya keyakinan alat penolak bala (tumbal)
- Adanya upacara ruwatan
5. Zaman Perunggu
Zaman ini merupakan hasil asimilasi dari dari masyarakat mongoloid dan dan masyarakat asli indonesia yang membentuk ras Deutero Melayu. Zaman ini memberikan banyak sekali peninggalan yang terbuat dari perunggu. Berkut adalah 5 peninggalan zaman perunggu :
- Nekara
- Kapak Corong
- Arca Perunggu
- Bejana Perunggu
- Perhiasan Perunggu
Demikianlah artikel tentang Kehidupan Manusi Purba Di Indonesia semoga dapat bermanfaat. Jangan lupa berkunjung kembali diartikel kami yang selanjutnya.
Manusia purba purba adalah jenis manusia yang hidup pada zaman pleistosen, yang hidup jauh sebelum ditemukannya tulisan. Manusi purba mempunyai beberapa ciri ciri. Masing-masing dari ciri-ciri ini dapat diketahui jenis manusia purba tersebut.
1. Zaman Palaeolitikum
Pada zaman ini manusia purba hidup dengan cara berkelompok dan alat yang dia gunakan sangatlah sederhana. Manusia purba ini biasanya betempat tinggal tak jauh dari sungai, goa, bahkan ada yang tinggal diatas pohon. Untuk makanannya dia hanya memakan hasil alam saja.
2. Zaman Mezolitikum
Secara bahasa mezolitikum bisa diartikan sebagai batu tengah. Zaman ini terjadi kira-kira pada masa sepuluh ribu tahun yang lalu pada masa holosen. Bila di bandingkan dengan zaman sebelumnya zaman batu tengah ini mengalami perkembangan budaya yang lebih cepat, perkembangan budaya ini di sebabkan oleh beberapa faktor yaitu :
- keadaan alam pada masa ini relatif lebih stabil sehingga manusia bisa hidup dengan suasana yang lebih tenang, karena hidup lebih tenang mereka dapat mengembangkan kebudayaan mereka.
- Manusia pendukung kebudayaan mesolitikum yaitu homo sapiens lebih cerdas dari pendahulunya.
3. Zaman Neolitikum
Zaman ini dimulai pada 1.500 SM, cara
mereka makan berbeda jauh sekali dengan zaman - zaman diatas, yang tadinya
mereka hanya memakan makanan alam dan berburu, tapi pada zaman ini
mereka produktif, yaitu mereka berternak dan bercocok tanam. Untuk tempattinggalnya pun mereka membangun rumah panggung untuk terhindar dari hewan
yang buas. Pada zaman ini juga mereka sudah bisa membuat
lumbung-lumbung guna untuk menyimpan bahan makanan seperti padi dan
gabah. Dizaman ini manusia purba Indonesia sudah mengenal dua jenis
pralatan, yaitu: kapak lonjong dan beliung persegi.
4. Zaman Megalitikum
manusia sudah mengenal kepercayaan bahwa semua yang mereka lihat
memiliki kekuatan atau bisa disebut juga dengan tenaga ghaib yang bisa
memperngaruhi nasib manusia dan sudah mengenal kepercayaan terhadap roh
leluhur mereka yang mendiami gunung, senjata tajam, sungai, batu pohon
dan lainnya.
- Pemujaan matahari
- Pemujaan dewi kesuburan
- Adanya keyakinan alat penolak bala (tumbal)
- Adanya upacara ruwatan
5. Zaman Perunggu
Zaman ini merupakan hasil asimilasi dari dari masyarakat mongoloid dan dan masyarakat asli indonesia yang membentuk ras Deutero Melayu. Zaman ini memberikan banyak sekali peninggalan yang terbuat dari perunggu. Berkut adalah 5 peninggalan zaman perunggu :
- Nekara
- Kapak Corong
- Arca Perunggu
- Bejana Perunggu
- Perhiasan Perunggu
Demikianlah artikel tentang Kehidupan Manusi Purba Di Indonesia semoga dapat bermanfaat. Jangan lupa berkunjung kembali diartikel kami yang selanjutnya.
Secara
bahasa mesolitikum bisa diartikan sebagai batu tengah. Zaman ini
terjadi kira-kira pada masa sepuluh ribu tahun yang lalu pada masa
holosen. Bila di ban
dingkan dengan zaman sebelumnya zaman batu tengah ini mengalami perkembangan budaya yang lebih cepat, Lebih cepatnya perkembangan budaya pada zaman ini disebabkan oleh beberapa hal yaitu ;
dingkan dengan zaman sebelumnya zaman batu tengah ini mengalami perkembangan budaya yang lebih cepat, Lebih cepatnya perkembangan budaya pada zaman ini disebabkan oleh beberapa hal yaitu ;
- keadaan alam pada masa ini relatif lebih stabil sehingga manusia bisa hidup dengan suasana yang lebih tenang, karena hidup lebih tenang mereka dapat mengembangkan kebudayaan mereka.
- Manusia pendukung kebudayaan mesolitikum yaitu homo sapiens lebih cerdas dari pendahulunya.
Secara
bahasa mesolitikum bisa diartikan sebagai batu tengah. Zaman ini
terjadi kira-kira pada masa sepuluh ribu tahun yang lalu pada masa
holosen. Bila di ban
dingkan dengan zaman sebelumnya zaman batu tengah ini mengalami perkembangan budaya yang lebih cepat, Lebih cepatnya perkembangan budaya pada zaman ini disebabkan oleh beberapa hal yaitu ;
dingkan dengan zaman sebelumnya zaman batu tengah ini mengalami perkembangan budaya yang lebih cepat, Lebih cepatnya perkembangan budaya pada zaman ini disebabkan oleh beberapa hal yaitu ;
- keadaan alam pada masa ini relatif lebih stabil sehingga manusia bisa hidup dengan suasana yang lebih tenang, karena hidup lebih tenang mereka dapat mengembangkan kebudayaan mereka.
- Manusia pendukung kebudayaan mesolitikum yaitu homo sapiens lebih cerdas dari pendahulunya.