Istilah candi berasal dari salah satu nama untuk Durga(Dewi Maut) yaitu Candika. Candi itu sebenarnya berfungsi untuk memuliakan orang yang telah meninggal,khususnya pada raja dan orang-orang terkemuka.setelah sang raja meninggal dunia, didirikanlah sebuah candi untuk menyimpan azimat raja. Azimat ini di taruh dalam peti batu. peti ini diletakkan dalam dasar candi.Di samping itu, dibuatkan juga sebuah arca yang mewujudkan sang raja sebagai dewa. Di depan arca inilah orang menaruh sesajian atau persembahan.
Candi borobudur terletak di Muntilan kabupaten Magelang, propinsi Jawa Tengah. Candi ini dibangun di atas bukit dan dikelilingi oleh bukit menoreh yang membentang dari arah timur ke barat. Gunung Merapi dan Merbabu terletak di sebelah timur, dan Gunung Sumbing serta Sindoro terletak di sebelah barat.
- Candi berdiri atas tiga bagian , yakni; Kaki, Tubuh, dan Atap. kaki candi berbentuk bujur sangkar dan dapat dinaiki melalui tangga yang mengarah ke dalam bilik candi. di dalam kaki candi itu tepatnya di tengah-tengahada sebuah sumur tempat menanam asimatnya.
- Tubuh candi terdiri atas sebuah bilik. bilik itu berisi arca perwujudan sang raja. Arca berdiri di tengah bilik tepat di atas sumur dan menghadap ke arah pintu masuk candi. pada sisi luar dari dinding-dinding diberi relung-relung. relung-relung itu diisi dengan arca-arca.
- Atap candi selalu terdiri atas susunan tiga tingkatan yang semakin ke atas semakin kecil ukurannya dan akhirnya diberi sebuah puncak yang berupa semacam genta.
Candi borobudur terletak di Muntilan kabupaten Magelang, propinsi Jawa Tengah. Candi ini dibangun di atas bukit dan dikelilingi oleh bukit menoreh yang membentang dari arah timur ke barat. Gunung Merapi dan Merbabu terletak di sebelah timur, dan Gunung Sumbing serta Sindoro terletak di sebelah barat.
Candi Borobudur terdiri dari sepuluh tingkat yang dapat dibagi menjadi beberapa bagian. Bagian-bagian candi ini melambangkan jenjang-jenjang yang harus dilalui manusia menuju ke nirwana(surga). Bangunan candi Borobudur merupakan bangunan berbentuk stupa raksasa. Bangunan ini terdiri dari lima teras persegi dan empat teras bulat, dengan sebuah stupa induk sebagai puncaknya. keistimewaan bangunan ini ialah dindingnya penuh dengan ukiran pahatan yang menggambarkan sejarah agama Buddha dan kehidupan rakyat.(rm)
